Skip to main content

IT'S NEVER TOO COLD, TOO FULL, AND NO REASONS TO SAY NO TO ICE CREAM at BANGKOK!

Di Bangkok itu cuacanya panas banget, sama aja deh kaya Jakarta. Malah lebih terik di Bangkok, saya sampai pakai sun block 3 jenis saking takut kebakar. Panas-panas kaya gini, paling enak emang cari yang dingin-dingin. 

Postingan saya kali ini cuma selenting aja sih tentang es krim yang paling saya suka selama di bangkok. Saya sering liat food blogger pada posting eskrim yang biasa ada di mall-mall. 

Es krim yang paling enak itu adalaahhhhhh ................................................................................................................................................................................................................................

OH GOD !!

MY GOD!

Udah itu aja postingan kali ini, kalo panas, kalian harus cobain ini yahhhhh. Ada dimana-mana kok. Di sevel, family mart dimana pun mini market ada, gampang banget dicari hehe.

Comments

Popular posts from this blog

Berdoa di Erawan Shrine - Four Face of Buddha Bangkok (Grand Hyatt)

Salah satu tujuan saya ke Bangkok kali ini adalah berdoa di Erawan Shrine. Tempat ini selalu ramai karena banyak penduduk lokal dan turis mau berdoa disini, bahkan banyak sekali orang Indonesia yang sengaja datang ke Bangkok hanya untuk berdoa disini dalam waktu tertentu. Banyak orang yang percaya bahwa berdoa di Erawan Shrine akan memberikan keberuntungan, kesehatan dan rejeki. Erawan Shrine (Four Faces Buddha) - Grand Hyatt Bagaimana Cara ke Erawan Shrine : Kalian harus naik BTS sampai ke Chit Lom Station, kalian akan menemukan petunjuk "Erawan Bangkok" atau "Grand Hyatt Erawan Bangkok". Kalian ikuti saja setiap pentujuk itu dan kalian akan sampai di Erawan Shrine. Ada juga beberapa orang yang memilih untuk jalan kaki dari Pratunam, memakan waktu sekitar 20-30 menit. Menuju Erawan Shrine Jembatan menuju Erawan Shrine ini petunjuk jalannya yah guys Besar dan bersih banget yah Nah udah keliatan kan Kalian bisa membeli hio di da...

[PART 1] Nekat Road Trip Jakarta ke Bali (Mudik Lebaran 2018) Nyobain Tol Baru Jakarta Surabaya bareng anak umur 3 tahun!

Kali ini saya dan keluarga bener-bener nekat untuk road trip Jakarta ke Bali pas lebaran. Sejak ngerasain liburan pas lebaran tahun 2016 dari Jakarta ke Semarang, saya dan keluarga sangat kapok. Kasian Rachel alias Ping-ping yang waktu itu masih umur 1 tahunan bosen di jalan karena macetnya bener-bener gak gerak. Bayangin aja, dari Jakarta sampai Semarang itu makan waktu 23 jam gara-gara Brexit alias Brebes Exit , saat itu saya berangkat H-2. Awalnya saya sudah tidak mau pergi untuk road trip Jakarta Bali apalagi ajak Rachel alias Ping-ping ikut (kasian kalo macet kelamaan di jalan) tapi mami saya kayanya pengen banget ke bali jalan darat, akhirnya yaudah lah untuk menyenangkan hati orangtua akhirnya saya pun pergi. Sebelum saya pergi, saya sudah mencari tahu dulu di internet terkait dengan jalan tol Jakarta Surabaya, awalnya gak yakin bisa naik tol itu karena takut macet gara-gara banyak pemudik lain yang mau nyobain tol tersebut (kaya saya 😁😁). Jadi pilihan saya ada 2, lewat j...

[PART 2] Nekat Road Trip Jakarta ke Bali (Mudik Lebaran 2018) Nyobain Tol Baru Jakarta Surabaya bareng anak umur 3 tahun!

Lanjutin dari part 1, nah sekarang kita udah di jalan pantura. Saya sengaja berangkat pagi-pagi dari Malang supaya gak ngerasain malamnya Pantura karena menurut pengalaman saya yang sudah jadul bertahun-tahun lalu itu jalan Pantura ngeri sama bus-bus antar kota yang jalannya super amat sangat lincah salipannya ditambah gelapnya malam. Jalan Pantura di siang hari Menurut saya, perjalanan saya selama di Pantura ini sangat seru. Kita benar-benar bisa melihat kiri kita itu Pantai semua. Karena saya tidak dapat menemukan hal seperti ini di Jakarta, jadi saya sangat amat terkesima dengan indahnya pantai kita. Ini dia pantai yg persis di samping Jalan Pantura Lanjut deh kita jalan terus di jalur pantura.. Ketika sudah mendekati Banyuwangi, kalian akan melihat kiri kanan dipenuhi oleh hutan, saya lupa namanya apa disitu, cuma karena saya sampai di sana pada siang menjelang sore hari, hutan-hutan tersebut terlihat keren kiri kanannya seperti ada di luar negeri. Dan disitu juga ...